Nokia luncurkan ponsel terbaru Nokia 2.3 dan mengklaim baterainya bisa awet hingga dua hari. Foto: Nokia
Nokia meluncurkan ponsel terbarunya, Nokia 2.3 dan mengklaim baterainya bisa awet hingga dua hari berkat kapasitas 4000mAh. Namun demikian, ponsel ini tidak didukung oleh fast charging. Bagaimana spesifikasi lainnya?
Bagian belakang ponsel ini memiliki sistem kamera ganda, dengan kamera utama 13MP f2.2 dan depth sensor 2MP. Di bagian depan terdapat kamera 5 MP f2.4 yang juga mendukung pembukaan kunci dengan wajah alias face unlock.
Nokia 2.3 diotaki MediaTek Helio A22 dengan RAM 2 GB serta memori internal 32 GB. Ponsel ini memiliki fitur dual simcard, Wi-Fi 802.11n, Bluetooth 5.0, microUSB, FM radio dan headphone jack. Mengusung sistem operasi Android One, handset ini disebut akan rutin menerima pembaharuan software.
Desainnya simpel dan terbuat dari polymer dengan pilihan warna Cyan Green, Sand, dan Charcoal. Ia memiliki bentang layar 6.2 inch (720x1520 pixel), seperti dikutip detikINET dari GSM Arena. Adapun harganya dipatok 105 euro, sekitar Rp 1,6 juta dan pertama kali dijual di Eropa.
"Konsumen di seluruh dunia sangat menghargai keluarga produk Nokia 2. Nokia 2.3 adalah langkah maju dalam janji kami untuk menawarkan Anda pengalaman yang tetap segar lebih lama, memberi konsumen akses ke dua tahun peningkatan OS dan tiga tahun pembaruan keamanan dengan harga yang terjangkau," ujar HMD Global CPO Juho Sarvikas.
"Di samping itu, ponsel ini menawarkan AI terdepan di industri, layar besar dan janji baterai selama dua hari -- menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang mengandalkan smartphone sebagai layar utama," klaimnya lagi.
Nokia luncurkan ponsel terbaru Nokia 2.3 dan mengklaim baterainya bisa awet hingga dua hari. Foto: Nokia
Nokia meluncurkan ponsel terbarunya, Nokia 2.3 dan mengklaim baterainya bisa awet hingga dua hari berkat kapasitas 4000mAh. Namun demikian, ponsel ini tidak didukung oleh fast charging. Bagaimana spesifikasi lainnya?
Bagian belakang ponsel ini memiliki sistem kamera ganda, dengan kamera utama 13MP f2.2 dan depth sensor 2MP. Di bagian depan terdapat kamera 5 MP f2.4 yang juga mendukung pembukaan kunci dengan wajah alias face unlock.
Nokia 2.3 diotaki MediaTek Helio A22 dengan RAM 2 GB serta memori internal 32 GB. Ponsel ini memiliki fitur dual simcard, Wi-Fi 802.11n, Bluetooth 5.0, microUSB, FM radio dan headphone jack. Mengusung sistem operasi Android One, handset ini disebut akan rutin menerima pembaharuan software.
Desainnya simpel dan terbuat dari polymer dengan pilihan warna Cyan Green, Sand, dan Charcoal. Ia memiliki bentang layar 6.2 inch (720x1520 pixel), seperti dikutip detikINET dari GSM Arena. Adapun harganya dipatok 105 euro, sekitar Rp 1,6 juta dan pertama kali dijual di Eropa.
"Konsumen di seluruh dunia sangat menghargai keluarga produk Nokia 2. Nokia 2.3 adalah langkah maju dalam janji kami untuk menawarkan Anda pengalaman yang tetap segar lebih lama, memberi konsumen akses ke dua tahun peningkatan OS dan tiga tahun pembaruan keamanan dengan harga yang terjangkau," ujar HMD Global CPO Juho Sarvikas.
"Di samping itu, ponsel ini menawarkan AI terdepan di industri, layar besar dan janji baterai selama dua hari -- menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang mengandalkan smartphone sebagai layar utama," klaimnya lagi.
Nokia meluncurkan ponsel terbarunya, Nokia 2.3 dan mengklaim baterainya bisa awet hingga dua hari berkat kapasitas 4000mAh. Namun demikian, ponsel ini tidak didukung oleh fast charging. Bagaimana spesifikasi lainnya?
Bagian belakang ponsel ini memiliki sistem kamera ganda, dengan kamera utama 13MP f2.2 dan depth sensor 2MP. Di bagian depan terdapat kamera 5 MP f2.4 yang juga mendukung pembukaan kunci dengan wajah alias face unlock.
Nokia 2.3 diotaki MediaTek Helio A22 dengan RAM 2 GB serta memori internal 32 GB. Ponsel ini memiliki fitur dual simcard, Wi-Fi 802.11n, Bluetooth 5.0, microUSB, FM radio dan headphone jack. Mengusung sistem operasi Android One, handset ini disebut akan rutin menerima pembaharuan software.
Desainnya simpel dan terbuat dari polymer dengan pilihan warna Cyan Green, Sand, dan Charcoal. Ia memiliki bentang layar 6.2 inch (720x1520 pixel), seperti dikutip detikINET dari GSM Arena. Adapun harganya dipatok 105 euro, sekitar Rp 1,6 juta dan pertama kali dijual di Eropa.
"Konsumen di seluruh dunia sangat menghargai keluarga produk Nokia 2. Nokia 2.3 adalah langkah maju dalam janji kami untuk menawarkan Anda pengalaman yang tetap segar lebih lama, memberi konsumen akses ke dua tahun peningkatan OS dan tiga tahun pembaruan keamanan dengan harga yang terjangkau," ujar HMD Global CPO Juho Sarvikas.
"Di samping itu, ponsel ini menawarkan AI terdepan di industri, layar besar dan janji baterai selama dua hari -- menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang mengandalkan smartphone sebagai layar utama," klaimnya lagi.
No comments
Post a Comment